Tips Membangun Wisata Desa Berbasis Potensi Pertanian, Seni, dan Budaya
8 Point Penting ini layak untuk jadi referensi

Keterangan Gambar : Membajak sawah Salah satu potret kehidupan didesa yang bisa menjadi dayatarik
Ditulis Oleh : Yusuf Sugiyono
Wisata desa yang berbasis potensi pertanian, seni, dan budaya memiliki daya tarik tersendiri. Berikut adalah beberapa tips untuk membangun dan mengembangkan jenis wisata ini:
Baca Lainnya :
- *Motivasi Pelajar Berprestasi dan Berkarakter Pancasila* di kota Bima, Nusa Tenggara Barat.
*Curah Hujan Tinggi dan Cuaca Ekstrem, Ketua FPRB Banyuwangi Mendorong Kewaspadaan*
Petani Durian Songgon, Banyuwangi, Raup Omset Jutaan Rupiah Selama Masa Panen
Songgon Potensial Menjadi Central Peternakan Kambing di Banyuwangi
Halal Bihalal DPD GENPARI Banyuwangi di Capas Adventure Glagah
1. Identifikasi Potensi Lokal: Kenali potensi unik yang dimiliki desa Anda dalam bidang pertanian, seni, dan budaya. Identifikasi tumbuhan atau hewan lokal, kerajinan tradisional, dan festival atau acara budaya yang bisa menjadi daya tarik wisata
2. Kolaborasi dengan Komunitas Lokal: Libatkan masyarakat setempat dalam pengembangan wisata desa. Ajak petani, seniman, dan tokoh budaya untuk berpartisipasi dalam menyajikan pengalaman yang otentik kepada wisatawan.
3. Pelajari Cerita dan Sejarah Lokal: Cerita dan sejarah desa dapat menjadi daya tarik wisata yang kuat. Pelajari dan dokumentasikan cerita-cerita ini untuk dibagikan kepada pengunjung.
4. Bangun Infrastruktur yang Mendukung: Pastikan infrastruktur dasar seperti jalan, air bersih, dan sanitasi memadai untuk mendukung pertumbuhan pariwisata. Selain itu, fasilitas akomodasi dan transportasi juga perlu diperhatikan.
5. Promosikan Kearifan Lokal: Libatkan komunitas dalam penyelenggaraan acara-acara yang menampilkan kekayaan budaya dan seni lokal. Promosikan juga produk-produk pertanian dan kerajinan tangan lokal.
6. Perhatikan Keberlanjutan Lingkungan: Dalam membangun wisata desa, pastikan aktivitas pariwisata tidak merusak lingkungan. Ajak masyarakat lokal untuk turut serta dalam menjaga kelestarian alam dan budaya.
7. Edukasi dan Pelatihan: Berikan edukasi dan pelatihan kepada masyarakat lokal tentang pentingnya menjaga lingkungan, mengembangkan potensi pertanian, seni, dan budaya, serta memberikan pelayanan yang ramah kepada wisatawan.
8. Jalin Kerjasama dengan Pihak Terkait: Kerjasama dengan pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan pihak terkait lainnya dapat membantu dalam pengembangan wisata desa yang berkelanjutan.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, diharapkan wisata desa berbasis potensi pertanian, seni, dan budaya dapat menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan bagi masyarakat setempat sambil menjaga kelestarian budaya dan alam.***